Bagi kebanyakan orang, harga mata uang kripto tidak relevan karena keberhasilannya tidak ditentukan oleh nilainya tapi berdasarkan dampaknya terhadap kehidupan orang-orang di seluruh dunia. Meski demikian, bagi para pedagang, mata uang kripto bisa dilihat sebagai investasi yang sangat tepat. Triknya adalah memahami apa yang harus dilakukan jika menghadapi ketidakpastian. Baik jika harganya naik atau turun, volatilitas dapat membuatnya sedikit menantang bagi pendatang baru untuk membuat keputusan yang tepat.

Tenang saja, ada fitur baru yang bisa membantumu mengambil keputusan, salah satunya adalah indeks ketakutan dan keserakahan kripto.

Dasar-dasar indeks ketakutan dan keserakahan kripto

Indeks ketakutan dan keserakahan kripto adalah skala yang mengarah pada sentimen orang saat ini terhadap pasar mata uang kripto.Tinggi dan rendahnya nilai suatu aset dapat digambarkan sebagai efek dari meningkatnya ketakutan atau keserakahan di pasar. Peningkatan keserakahan berarti permintaan jadi lebih tinggi, yang selanjutnya akan meningkatkan harga Bitcoin. Di sisi lain, peningkatan ketakutan menunjukkan penurunan permintaan dan nilai, menjadikannya waktu yang paling tepat untuk membeli Bitcoin.

Indeks ketakutan dan keserakahan kripto

Sumber: https://alternative.me/

Cara membaca indeks ketakutan dan keserakahan kripto cukup sederhana. Jika skalanya mencapai 80 atau lebih (Extreme Greed), itu artinya sikap terhadap kripto adalah positif dan pasar melihat banyak pembelian serakah, menjadikan ini waktu yang tepat untuk menjual kriptomu. Ketakutan akan meningkat saat angkanya mulai jatuh hingga mencapai nol. Masa ketakutan ekstrem dilihat oleh banyak orang sebagai waktu yang ideal untuk membeli BTC, akibat rendahnya permintaan dan harga rendah yang menyertai periode ini.

Bagan indeks ketakutan dan keserakahan selama satu tahun

Sumber: https://alternative.me/

Apa formulanya?

Menghitung indeks ketakutan dan keserakahan kripto melibatkan pemfaktoran dalam survei, konten media sosial, dan tren guna menghasilkan pembacaan suhu untuk pasar. Masing-masing komponen akan diukur secara tepat, sehingga memungkinkan penjelasan yang lebih akurat tentang situasi terkini.

Ayo kita lihat masing-masing faktor:

Volatilitas (25%)

Ini mengukur perubahan harga mata uang kripto dari waktu ke waktu, diambil sebagai rata-rata selama 30 dan 90 hari. Rata-rata ini digunakan untuk memberikan pandangan secara mendetail kepada pengguna tentang volatilitas pasar saat ini, serta penarikan dan perilaku maksimalnya yang terkait dengan nilai rata-rata. Peningkatan volatilitas berkaitan dengan peningkatan ketakutan dalam pasar mata uang kripto.

Volume pasar (25%)

Demikian pula rata-rata 30 dan 90 hari akan digunakan untuk mengukur momentum pasar. Di sini, momentum pasar digabung dengan volume pasar untuk menggambarkan seberapa bullish atau serakah pasar saat itu. Peningkatan nilai menggambarkan peningkatan volatilitas pasar bullish.

Media sosial (15%)

Sebagian besar memanfaatkan postingan Twitter dan didukung oleh data dari situs forum seperti Reddit, bagian ini mengukur jumlah postingan dan tagar seputar Bitcoin dan mata uang kripto lainnya. Interaksi postingan juga dipertimbangkan di sini, karena ini menunjukkan seberapa “cepat” komunitas mencerna dan menyebarkan semua informasi ini. Peningkatan postingan dan interaksi menggambarkan peningkatan keserakahan pasar.

Survei (15%)

Polling mingguan membantu analis mengamati dan memahami pasar. Cara ini menggabungkan pengalaman langsung para pedagang dengan wawasannya untuk memberi analis gambaran yang akurat tentang bagaimana komunitas melihat pasar. Tentu saja akurasinya akan meningkat seiring dengan lebih banyaknya jumlah responden survei.

Dominasi (10%)

Dominasi salah satu koin, dalam kasus ini adalah Bitcoin, diukur dengan cara membandingkan kapitalisasi pasarnya dengan koin lainnya. Di sini, kita harus mempertimbangkan bagaimana Bitcoin bisa dianggap sebagai investasi yang aman dalam komunitas.

Analisa bagian ini dibagi menjadi dua; peningkatan dominasi Bitcoin bisa menggambarkan pasar yang menakutkan karena lebih sedikit uang yang beredar dalam bentuk koin alternatif. Atau, penurunan dominasi bisa menggambarkan pasar yang serakah, karena orang bersedia mengambil risiko lebih banyak dalam bentuk koin alternatif.

Tren (10%)

Tentu saja, tren berperan dalam indeks ini. Google Trends adalah alat yang sangat tepat untuk ini, karena menunjukkan volume pencarian pada kueri yang melibatkan Bitcoin atau mata uang kripto lainnya. Sedikit kekhususan diperlukan dengan menyempurnakan pencarian menjadi pertanyaan seperti, “Kenaikan harga Bitcoin,” “Prediksi harga Ethereum,” dan lainnya. Anda dapat menilai ketakutan dan keserakahan kripto berdasarkan peningkatan dalam istilah pencarian yang sesuai.

Contoh-contoh ketakutan dan keserakahan ekstrem dalam kripto

Contoh-contoh ketakutan dan keserakahan ekstrem dalam kripto

Sekarang setelah kita merinci terdiri dari apa saja indeks ini, ayo lihat beberapa contoh di dunia nyata tentang bagaimana ketakutan atau keserakahan yang ekstrem dapat memanifestasikan dirinya di pasar. Berikut ini beberapa kasus di mana kita bisa melihat perubahan drastis nilai BTC disertai dengan peristiwa yang mungkin menyebabkan gelombang ketakutan atau keserakahan.

Ketakutan ekstrem

22 Agustus 2019 – 5/100

Harga Bitcoin: $10.127,53 USD
Rata-rata harga BTC selama masa ini: $10.000 USD

Setelah nilainya meningkat terus selama beberapa bulan, BTC melewati angka $12.000 USD di tengah kekhawatiran jual beli yang disebabkan oleh tarif 10% untuk barang-barang China di Amerika Serikat, tapi kondisi ini tidak bertahan lama karena segera setelah itu BTC mengalami penurunan nilai.

28 Maret 2020 – 8/100

Harga Bitcoin: $6.208,81 USD
Rentang indeks dari 10 Maret-17 April – 9-16/100
Rata-rata harga BTC selama masa ini: $6.000-$7.000 USD

Pandemi global pada tahun 2020 memberikan dampak luar biasa pada nilai BTC. Nilai BTC berada di bawah $4.000 USD waktu itu, kehilangan setengah dari nilainya hanya dalam waktu dua hari. Penurunan harga minyak yang terjadi berikutnya menakuti banyak investor untuk tidak mengambil risiko, yang semakin memperburuk situasi.

22 Juni 2021 – 10/100

Harga BTC: $31.655,20 USD
Rentang indeks dari 22 Mei-18 Juli – 10-19/100

Menyusul kehancuran besar-besaran yang dimulai pada 12 Mei, pemerintah China memutuskan untuk melarang Bitcoin di negaranya—penambangan, penyimpanan, dan jual beli menjadi ilegal. Ini menakut-nakuti pasar BTC internasional untuk menjual apa yang mereka miliki, menyebabkan nilai BTC anjlok dari level tertinggi sepanjang masa $63.569,81 USD pada 14 April menjadi $29.789,94 USD pada 21 Juli

Elon musk juga akan mengumumkan bahwa Tesla tidak lagi menerima Bitcoin, yang menjadi titik balik dukungan yang awalnya mereka berikan untuk mata uang ini. Hal ini semakin memperumit masalah dan menurunkan nilai BTC lebih jauh lagi.

8 Jan 2022 – 10/100

Harga Bitcoin: $41.534,35 USD

Diawali dengan anjloknya nilai dari $50.792,04 USD pada 7 Des, awal tahun ini BTC mengalami penurunan nilai lagi karena munculnya ketakutan akan “musim dingin kripto”. Ketakutan ini mendorong banyak investor untuk menghilangkan investasi yang lebih berisiko demi stabilitas. Hal ini diikuti dengan penurunan nilai menjadi $35.071,80 USD pada 23 Jan.

Keserakahan ekstrem

9 Juli 2019 – 84/100

Harga BTC: $12.304,35 USD

Pada masa ini popularitas dan adopsi Bitcoin meningkat dengan nilai mata uang yang menembus titik tertinggi sepanjang masa beberapa kali selama rentang beberapa bulan, mencapai nilai tertinggi baru sepanjang masa sejak 2017. Keserakahan ekstrem ini menyebabkan BTC mencapai nilai tertinggi sepanjang masa yaitu $12.000 USD.

11 Agt 2020 – 84/100

Harga BTC: $11.391,01 USD
Rentang indeks dari 31 Juli-3 September – 75-84/100
: $10.000-$11.000 USD

Sebelum terjadi kenaikan nilai dari Oktober 2020 hingga Januari 2021, mata uang fiat melemah dan Bitcoin memasuki pasar mainstream. Bitcoin memulai kenaikannya dengan cepat, yang bisa dilihat dari Oktober hingga Januari. Keserakahan pasar mempersulit pendatang baru untuk berinvestasi karena nilai BTC naik lebih tinggi.

8 Desember 2020 – 95/100

Harga BTC: $18.549,09 USD

Di tengah masa bull 2020, dukungan investor institusional membantu BTC menemukan fokus keserakahan pasar sekali lagi. Pada bulan Agustus nilainya mencapai $11.000 USD, dan melewati $18.000 USD di akhir tahun. Peningkatan daya beli dan inflasi menjadi faktor besar dalam peningkatan keserakahan.

31 Des 2020 – 95/100

Harga BTC: $28.890,12 USD
Rentang indeks dari 17 Nov-9Jan – 86-95/100
Rata-rata harga BTC selama masa ini: $16.000-$40.000 USD

Titik tertinggi sepanjang masa dicapai pada 10 Jan 2021, senilai $40.256,35 USD

9 Feb 2021 – 95/100

Harga BTC: $46.527 USD

Ini bertepatan dengan awal terjadinya bull pasar yang dimulai pada 7 Feb 2021, untuk mengantisipasi halving Bitcoin yang terjadi dua bulan berikutnya.

14 Feb 2021 – 95/100

Harga Bitcoin: $47.215,52 USD
Rentang indeks dari 7 Feb-22 Feb 22: 86-95/100
Rentang harga dari 7 Februari-22 Februari: $39.000-$56.000 USD

Akan semakin banyak orang yang memulai berinvestasi dalam BTC dan melakukan jual beli sekarang. Keserakahan yang terjadi di pasar bisa membantu mempromosikan BTC hingga menembus nilai $50.000 USD, dan stabil sedikit di atas $47.000 USD.

20 Okt 2021 – 84/100

Harga BTC: $64.276,54 USD

Meningkatnya popularitas NFT akan mendorong orang untuk belajar lebih banyak tentang ruang kripto, dan mengalihkan perhatiannya ke Bitcoin, yang pertama dari jenisnya. Titik tertinggi sepanjang masa tercapai di hari berikutnya, yaitu senilai $66.008,47 USD. Nilai BTC tertinggi sepanjang masa tercapai pada 9 Nov 2021 senilai $67.553,95 USD

Cara berinvestasi dalam kripto dengan menggunakan aspek ketakutan dan keserakahan

Bayangkan ini: suatu hari kamu sedang online dan melihat banyak teman di media sosial yang membeli Bitcoin dengan harga yang mengkhawatirkan. Akibatnya, kamu merasa ingin membeli Bitcoin juga. Ini karena kamu tidak ingin ketinggalan, kan? Hal berikutnya yang kamu tahu adalah pasar akan memperbaikinya sendiri dan permintaan Bitcoin akan turun seiring dengan nilainya.

Ini hanyalah contoh dasar bagaimana pembelian dapat terjadi dengan melibatkan perasaan — dan kamu mungkin menemukan bahwa jual beli impulsif bukanlah pilihan terbaik.

Jual beli Bitcoin menggunakan indeks ketakutan dan keserakahan adalah cara sederhana untuk mengetahui opsi apa saja yang kamu miliki saat menghadapi kondisi tertentu. Jika tingkat keserakahannya tinggi, maka harganya akan segera turun, jadi menjual BTC bisa menjadi pilihan terbaik. Berlaku pula kebalikannya, level ketakutan yang tinggi menunjukkan waktu yang tepat untuk membeli.

Apa yang bisa dipelajari dari sini?

Pelajaran paling dasar yang dapat kita ambil dari hal ini adalah seberapa besar sentimen publik berpotensi memengaruhi nilai mata uang kripto. Ini adalah hal yang sama yang telah kita pelajari melalui berbagai krisis ekonomi yang kita alami selama beberapa dekade terakhir; ketakutan mungkin memaksa orang untuk berhenti belanja, menyebabkan nilai saham turun, sementara keserakahan ekstrim berpotensi menyebabkan gelembung ekonomi.

Indeks ketakutan dan keserakahan kripto adalah alat yang bermanfaat untuk memahami sentimen publik, membantu kamu agar terhindar dari melakukan jual beli berdasarkan emosi semata. Di pasar yang dapat membingungkan bahkan trader paling berpengalaman sekalipun, tidak ada yang bisa mengalahkan informasi bagus.

*Isi artikel ini hanya untuk tujuan informasi; Anda tidak boleh menafsirkan informasi atau materi lain apa pun sebagai nasihat hukum, pajak, investasi, keuangan, atau lainnya. Anda harus melakukan verifikasi independen atas fakta dan data Anda sendiri dan mungkin perlu mencari nasihat profesional sebelum membuat keputusan apa pun.